Cerita Sukses Milenial yang Sukses Dengan Bisnis Online Skincare
Bisnis Online Tanpa Modal – Saat ini bisnis online adalah salah satu sektor usaha yang menjanjikan. Maka tak heran banyak orang tertarik memulai dan terjun ke bisnis online. Tidak terkecuali para milenial.
Salah satu pengusaha muda Richard Putra (23) yang saat ini telah sukses mendirikan platform bisnis online skincare di Indonesia. Bisnis yang ia geluti bernama Master Online Community Platform.
Lewat situs pribadinya, Richard mengaku sudah terjun ke bisnis online sejak usia 15 tahun.
Di tengah kondisi ekonomi keluarganya yang sedang sulit, Richard memutuskan untuk mulai berbisnis dengan berjualan di salah satu platform digital.
Tetapi karena minimnya ilmu bisnis yang dia punya membuat usahanya tidak memberikan hasil.
“Dan pada usia 15 tahun, di saat ekonomi keluarga semakin sulit dan kondisi kesehatan keluarga yang menurun, saya berusaha untuk mandiri dan ingin membantu ekonomi keluarga. Saya mulai dari mencoba berjualan palugada di Kaskus, tetapi karena tidak tahu bagaimana cara berjualan yang benar, tidak ada penghasilan sama sekali di sana,” papar Richard.
Walaupun dia gagal di awal bisnisnya, Richard menjelaskan dirinya tetap memiliki keinginan kuat untuk sukses berbisnis.
Lalu ia memutuskan untuk terjun ke bisnis direct selling dan mulai berjualan produk kesehatan.
“Saya mencoba berbagai cara untuk memasarkan produk biarpun malu, tidak mengerti dan tidak paham sama sekali dengan mencoba menawarkan langsung kepada orang sekitar, keluarga saya dan orang yang saya jumpai di jalanan. Saya mencoba berjualan pembalut wanita, kalung kesehatan, produk kesehatan tetapi hasilnya nihil,” katanya.
Banyak anggota keluarga dan teman yang meremehkannya selama berbisnis direct selling, bahkan menyuruhnya untuk berhenti.
Namun, Richard tetap melanjutkan bisnis karena sudah terlanjur mengeluarkan modal. Richard tetap lanjut berbisnis hingga omzetnya meningkat tajam.
“Singkat cerita, Saya mulai belajar mengenai strategi online marketing, Saat itu saya mulai mencoba mempromosikan produk via Twitter dan BBM. Akhirnya di bulan ke 4 Saya bisa melunasi hutang yang saya pinjam ke adik saya. Dan di situlah pelan tapi pasti, saya mengalami peningkatan omzet dengan tajam dari menjual produk via BBM dan Twitter,” ungkapnya.
Richard mengatakan dirinya terus melakukan inovasi baru, termasuk dalam strategi marketing dalam berbisnis.
Di tahun 2014 dia mengaku, traffic Twitter yang menurus drastis berdampak terhadap penurunan omzetnya menjadi Rp 1 juta – Rp 2 juta per bulan.
Sejak saat itu, Richard mulai mencari peluang pemasaran produk melalui Instagram, belajar hypnowriting, membuat konten design, hingga melakukan strategi online marketing baru.
Melalui usaha ini, Richard berhasil menjadi salah satu distributor termuda berprestasi di Indonesia.
“Di usia 17 tahun, saya mendapatkan free trip ke China dan mobil senilai US$ 15.000 dari perusahaan karena mencapai omzet Rp 500 juta per bulan dan menjadi penerima termuda di Indonesia,” katanya.
Tidak hanya itu, Richard juga berhasil mencetak sejarah dengan masuk ke dalam penerima US$ 20.000 di usianya yang ke-20.
Tak sampai di situ saja, bersama adiknya Sean Sebastian, Richard memutuskan untuk membangun platform bisnis online skincare di Indonesia, bahkan meluncurkan brand skincare miliknya 70 Skin.
Richard bercerita mengenai awal mula dibuatnya 70 Skin. Ini di sebabkan karena dulunya ia memiliki masalah kulit berjerawat yang parah dan sulit untuk disembuhkan.
Setelah mencoba berbagai cara dan menemukan formula yang cocok untuk kulitnya, akhirnya kulit nya bersih dari jerawat.
Dari pengalaman tersebut, Richard akhirnya membuat formula dan meluncurkan skincare lokal 70 Skin, yang memiliki komposisi dari Korea Selatan dan Eropa untuk membantu para acne fighters mengatasi masalah jerawat.
“Berbekal pengalaman di industri sebelumnya yang mengajari dan merubah saya dalam banyak hal seperti pengembangan diri, pengetahuan bisnis dan kemampuan mengembangkan SDM yang berkualitas. Saya akhirnya launching produk skincare dan suplemen lokal seperti 70 Skin, Revolucion Cosmetico, MW Gain yang ada di platform Bisnis Online Master Online Community,” ujarnya.
Dalam proses produksi, Richard berkolaborasi dengan Dokter Spesialis Kulit & Aesthetic untuk mengembangkan kandungan produk 70 Skin sehingga mendapatkan hasil terbaik.
Dengan adanya brand lokal 70 Skin, Richard berharap dapat memajukan industri skincare lokal di Indonesia dan membantu banyak masyarakat di Indonesia dalam segi peluang usaha (reseller & agen).
Hadirnya 70 Skin juga diharap dapat menjadi solusi mengobati jerawat dengan menggunakan bahan alami tanpa efek samping yang membahayakan kulit.
“Masih banyak lagi tujuan dan impian ke depan saya, yang saya yakin dan percaya akan membantu banyak generasi muda Indonesia mendapatkan kesuksesan dalam segi skill, pengembangan diri dan saling berkolaborasi satu dengan yang lainnya,” pungkasnya.