4 Usaha Menjanjikan di Tahun 2021
Bisnis Online Tanpa Modal – Masyarakat Indonesia mulai menyambut Tahun Baru 2021 dengan semangat dan optimisme. Di mana setelah melalui 2020 dengan penuh tekanan akibat pandemi virus Covid-19 yang melanda.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam sambutan tahun baru juga menyatakan 2021 diharapkan menjadi kebangkitan ekonomi yang terpuruk sepanjang 2020.
1. Bisnis Makanan Online
Pengamat pemasaran Yuswohady dari Inventure Consulting mengatakan, perilaku konsumen pada 2021 tidak beda jauh dari 2020 lalu. Ekonomi tidak kembali pada kondisi normal seperti pra corona.
Menurutnya, bisnis yang sifatnya kebutuhan pokok masih akan tetap menjadi prioritas konsumen seperti makanan dan minuman. Oleh sebab itu, ia mengatakan jika bisnis makanan akan masih menjanjikan di tahun ini.
Ia juga memperkirakan konsumen akan lebih cenderung mrmbrli makanan yang dapat dipesan lewat layanan online, melalui aplikasi pesan online maupun layanan siap antar (delivery) dari penjual secara mandiri.
Ini dikarenakan, masyarakat masih khawatir untuk pergi ke tempat ramai, termasuk restoran lantaran penularan covid-19 masih terjadi.
Ia juga menyarankan bagi para penjual yang memiliki bisnis makanan, penjual harus memperhatikan kebersihan. Dengan begitu, pembeli bisa yakin jika makanan yang dipesan aman dari penularan virus corona.
2. Bisnis Obat Herbal
Bisnis yang selanjutnya adalah bisnis menjual obat-obatan herbal. Selain makanan yang menjadi prioritas konsumen, prioritas lainnya adalah kesehatan. Kesehatan sangat penting untuk menjaga imunitas tubuh tetap fit di tengah ancaman penyebaran virus corona.
Yuswohady menjelaskan, jika obat herbal dicari konsumen karena dianggap lebih aman untuk dikonsumsi dalam jangka panjang daripada obat yang mengandung bahan kimia.
Pengamat pemasaran dari MarkPlus Inc Hermawan Kartajaya juga mengatakan, bahwa bisnis obat-obatan herbal sangat menjanjikan di tahun 2021, sebab masyarakat sangat memperhatikan imun tubuh.
“Jamu-jamuan herbal masih bisa dilakukan oleh UKM. Memang nanti vaksin akan jalan tapi tidak semudah itu karena vaksin membutuhkan waktu,” terangnya..
3. Les Online
Karena angka penularan covid-19 yang belum kunjung turun, Yuswohady memperkirakan masyarakat akan masih memprioritaskan aktivitas di rumah saja.
Oleh karena itu, bisnis dalam bidang jasa via online masih akan diburu oleh masyarakat, salah satu contohny kursus secara online.
Apalagi anak-anak tidak bisa banyak beraktivitas di luar rumah, maka les online akan banyak bermunculan.
4. Bisnis Produk Fashion
Bisnis yang selanjutnya adalah bisnis fashion yang dijual melalui online. Hal ini disebabkan karena masyarakat masih cenderung takut untuk mendatangi pusat keramaian, misalnya mall atau pusat pembelanjaan.
Produk fashion yang biasanya dicari meliputi baju, aksesoris, tas, dan sebagainya, baik bagi konsumen perempuan maupun laki-laki.
JIka hanya memiliki modal yang minim, maka penjual bisa menggunakan model bisnis dropship dan reseller melalui platform e-commerce.
Dropship sendiri adalah bisnis dimana penjual bertindak sebagai perantara antara pelanggan dan pemasok.
Di sini, penjual tidak melakukan stok barang serta tidak ikut serta dalam proses pengiriman barang ke pembeli, karena semua proses itu dilakukan oleh pemasok.
Sebaliknya, reseller memiliki stok barang dari pemasok lantas menjual kembali barang dari pihak supplier tersebut.