
Sukses Menjalankan Ide Usaha Kue Kering dengan 5 Tips Ini!
Bisnis Online Tanpa Modal — Saat ini, menjalankan usaha dari rumah menjadi pilihan banyak ibu rumah tangga yang ingin tetap produktif. Salah satu usaha yang menjanjikan ini adalah menjual kue kering.
Pasalnya, permintaan kue kering tidak hanya tinggi ketika momen seperti Lebaran.
Namun, kue kering sendiri juga bisa menjadi camilan favorit sehari-hari bagi sebagian orang.
Apalagi dengan adanya tren makanan rumahan serta produk home made yang semakin disukai karena dianggap lebih sehat. Selain itu, produk home made juga memiliki cita rasa yang khas.
Dengan strategi yang tepat, usaha kue kering juga dapat menjadi sumber penghasilan yang menguntungkan. Tetapi, supaya bisnis ini sukses, kamu harus paham beberapa aspek mulai dari pemilihan bahan, pemasaran, sampai pengelolaan keuangan.
Melansir dari laman Kompas.com, berikut beberapa tips sukses ibu rumah tangga dalam memulai bisnis kue kering.
1. Memahami Ilmu Soal Kue Kering
Langkah pertama sebelum memulai bisnis kue kering adalah memahami terlebih dahulu ilmu tentang produk yang akan kamu jual.
Apabila kamu tahu hal-hal seputar kue kering, kamu bisa lebih mudah menyesuaikan modal serta meningkatkan penjualan tanpa biaya yang besar atau mewah seperti kompetitor.
Tak hanya mempelajari cara atau tekniknya, cari tahu juga ilmu seputar bahan baku kue yang kompleks.
Pastikan kamu memilih pilihan kue kering yang mempunyai permintaan tinggi dan sesuai dengan kemampuanmu dalam membuatnya.
Beberapa contoh kue kering yang bisa jadi ide bisnis seperti, Kastengel, nastar, putri salju, cookies coklat, dll.
2. Lakukan Uji Coba
Pastikan kamu memakai resep kue kering yang sudah teruji kualitasnya. Kamu bisa melakukan uji coba beberapa resep untuk menemukan rasa dan tekstur yang paling diminati oleh konsumen.
Jangan ragu untuk meminta masukan dari keluarga atau teman untuk bahan evaluasi.
3. Memilih Bahan Baku yang Berkualitas
Kualitas dari bahan baku amat mempengaruhi rasa dan daya tahan kue kering. Jadi, gunakanlah bahan-bahan berkualitas tinggi, seperti mentega, telur, dan tepung terigu terbaik.
Walaupun harganya mungkin lebih mahal, tetapi kualitas produk yang dihasilkan akan sebanding dan lebih disukai konsumen.
4. Menentukan Harga Jual yang Kompetitif
Tentukan harga jual yang sesuai dengan kualitas produk serts target pasar. Lakukan perhitungan biaya produksi dengan detail, yang mana termasuk bahan baku, tenaga kerja, dan kemasan.
Kemudian, tentukan margin keuntungan yang wajar supaya harga jualmu kompetitif tetapi tetap menguntungkan.
5. Buat Kemasan yang Menarik
Kemasan yang menarik bisa meningkatkan daya tarik produk di mata konsumen. Jadi, pilihlah kemasan yang sesuai dengan konsep produk serta target pasar.
Bukan hanya itu, pastikan kemasan tersebut bisa menjaga kualitas dan kebersihan kue kering.