Cara Sukses Bisnis Online Sistem Pre-Order

Cara Sukses Bisnis Online Sistem Pre-Order

Bisnis Online Tanpa Modal – Supaya bisnis berjalan dengan lancar, para pelaku usaha tentu membutuhkan strategi penjualan. Salah satunya dengan sistem pre order (PO).

Pre-order sendiri memang sering jadi andalan bagi para pelaku usaha, terutama yang berjualan secara online.

Dilansir dari Cashlez, Senin (18/7/2022), pre-order mengarah pada sistem penjualan yang mencatat pesanan dari pelanggan terlebih dahulu.

Jadi, barang yang dipesan tidak tersedia secara langsung, harus dipesan dan memerlukan jangka waktu tertentu untuk dikirimkan ke pelanggan.

Meluncurkan produk dengan sistem pre-order mempunyai banyak manfaat, seperti membantu Anda mengatasi kegagalan dan mengurangi risiko Anda salah memilih produk.

Bisnis online dengan sistem pre-order juga cocok untuk Anda yang memiliki modal terbatas, sebab Anda tidak perlu menyediakan produk yang sudah jadi atau ready stock.

Bukan hanya itu, pre-order juga cocok dipakai dalam situasi tertentu, seperti saat Anda meluncurkan produk baru, menghadirkan promosi besar-besaran, atau produk eksklusif yang hanya dihadirkan pada momen-momen tertentu seperti saat menjelang Hari Raya.

Cara Menjalankan Pre-Order secara Efektif

Jika Anda paham keuntungan menerapkan sistem pre-order, Anda juga harus tahu bagaimana cara menerapkan sistem PO yang efektif untuk pelanggan. Melansir dari Cashlez dan Ecommerce Guide, berikut kiat efektif yang bisa Anda ikuti.

1. Memahami Tugas saat Sistem Pre-Order

Jika Anda sebagai pemilik bisnis, Anda perlu mendedikasikan diri dan mengajak seluruh tim untuk berkomitmen pada rencana pre-order yang akan diterapkan.

Hal ini dikarenakan, dalam sistem PO juga butuh strategi khusus, mulai dari anggaran yang dibutuhkan, jenis barang yang akan ditawarkan, dan mekanisme pemesanannya.

Bagilah tugas dengan tim supaya sistem PO bisa berjalan dengan lancar. Misalnya saja tugas memberikan layanan pelanggan secara maksimal, dengan menjawab pertanyaan dengan ramah dan on time.

Jangan sampai membuat pelanggan kecewa, karena sudah memakan waktu panjang untuk menunggu barang sampai ke tangan mereka sudah butuh waktu, jangan lama juga membalas chat mereka.

2. Siapkan Timeline Pre-Order

Sebelum Anda memberikan sistem pre order, pastikan menyiapkan timeline sebagai acuan Anda dan tim. Contohnya, ada baiknya jadwal PO dilakukan pada akhir bulan dan awal bulan. Sebab, tanggal akhir dan awal bulan merupakan tanggal gajian.

Anda juga perlu melakukan rekapitulasi pesanan pelanggan, sebelum periode PO berakhir. Hal ini dilakukan untuk menghindari kesalahan dan menghindari komplain konsumen. Bukan hanya itu, mencatat dengan detail dan jelas akan memudahkan Anda dalam mengorganisir data pembeli.

3. Pilih Supplier Berkualitas

Sebaiknya Anda benar-benar selektif dalam memilih supplier yang kredibel dan terpercaya. Pastikan keprofesionalan mereka dalam memproduksi pesanan. Anda juga bisa melakukan pengamatan terlebih dahulu. Cari tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing supplier. Pilihlah juga supplier yang dapat memberikan harga kompetitif, di mana nantinya harga jual Anda tidak terlalu mahal.

4. Buatlah Deskripsi secara Jelas

Tidak hanya untuk produk digital, semua jenis produk dan jasa butuh deskripsi. Hal ini sangat penting, apalagi jika Anda menjual produk digital.

Sudah tentu konsumen ingin mengetahui spesifikasi, deskripsi bahkan kelebihan produk Anda dibanding produk lain. Sehingga konsumen bisa menemukan dengan mudah apa yang mereka butuhkan.

5. Menunjukan Keunggulan Produk

Pelanggan Anda tentu harus mempunyai alasan yang jelas mengapa mereka harus membeli produk yang Anda tawarkan lewat sistem PO.

Oleh sebab itu, produk yang Anda tawarkan harus memiliki nilai plus dan merupakan produk yang tidak mudah ditemukan.

Comtohnya saja, jika Anda memiliki toko pakaian, Anda bisa menghadirkan PO untuk pakaian kasual yang terbuat dari bahan ramah lingkungan.

6. Membuat Konten secara Teratur untuk Menjaga Momentum

Momentum penting untuk keberhasilan sistem pre-order Anda. Sebab ,sistem PO Anda tidak dapat berjalan dengan lancar jika tidak ada yang mengetahuinya.

Jadi, adakan promosi tentang produk atau promo di tempat usaha Anda supaya audiens bisa tahu informasi tentang pre-order. Cara terbaik untuk menjaga momentum dengan membuat dan publikasikan konten seputar produk baru Anda secara teratur untuk meningkatkan penjualan Anda.

Konten merupakan kunci keberhasilan sebelum peluncuran pre-order untuk mencapai kinerja maksimal.

7. Manfaatkan Pemasaran Influencer untuk Membangun Hype

Seperti yang diketahui, Influencer sering kali sangat terlibat dengan audiens mereka. Dengan menggunakan kolaborasi bersama influencer, Anda bisa membantu publik mengetahui produk yang Anda jual bahkan meningkatkan pesanan.

Akan tetapi, perlu diketahui bahwa influencer punya kebebasan penuh untuk memberikan pendapat jujur mereka tentang produk Anda.

Kemudian, tawarkan diskon atau bundel khusus kepada audiens dengan kode unik yang disematkan oleh influencer.