Cara Mudah Menghitung Modal Untuk Bisnis Online

Cara Mudah Menghitung Modal Untuk Bisnis Online

Bisnis Online Tanpa Modal –  Pertanyaan berapa modal untuk bisnis online sering terdengar dari calon pelaku bisnis yang baru akan memulai usaha secara online. Karena tidak adanya informasi yang jelas, tidak sedikit juga orang yang ragu dengan bisnis online.

Apabila kita membandingkan bisnis secara online dengan offline, akan sangat terasa sekali bedanya. Bisnis yang dijalankan secara offline seperti selama ini kita pahami tentu membutuhkan lebih banyak modal.

Modal usaha banyak dibutuhkan untuk menyewa toko atau tempat berjualan, membuat etalase, hingga biaya untuk pemasaran dan promosinya.

Namun, berbeda dengan bisnis online yang tidak membutuhkan tempat ataupun etalase. Akan tetapi, apapun jenis bisnisnya, termasuk bisnis secara online tentu juga tetap membutuhkan modal untuk operasional usahanya.

Oleh karena itu mempersiapkan, merencanakan, dan menghitung modal untuk bisnis online sangat diperlukan dan harus diperhatikan.

Cara Menghitung Modal Untuk Bisnis Online

Untuk Anda yang akan memulai bisnis online, sangat penting memikirkan cara untuk menghitung berapa modal usaha yang butuhkan. Berikut ini beberapa informasi cara menghitung modal untuk menjalankan bisnis secara online berikut ini.

Dengan Pendekatan Modal Akhir, Laba dan Prive

Yang pertama, dalam menghitung kebutuhan modal untuk bisnis online. Anda bisa menggunakan pendekatan modal akhir, laba dan prive. Namun, sebelum Anda mulai menghitung, Anda perlu mengenal ketiga aspek tersebut:

  • Modal akhir : jumlah keseluruhan dana dalam bisnis yang kita dapatkan dari penambahan modal awal plus laba atau rugi lalu kurangi total prive
  • Laba : keuntungan bersih yang kita dapatkan dari bisnis
  • Prive : penarikan sejumlah dana yang pemilik bisnis lakukan untuk memenuhi keperluan di luar bisnis atau penggunaan pribadi.

Untuk menghitung modal dengan pendekatan yang satu ini, rumusnya adalah : Modal akhir – (laba + prive)

Di sini, Anda bisa mengetahui berapa modal awalnya.

Dengan Pendekatan Beban

Pendekatan perhitungan modal bisnis online yang kedua adalah dengan capital expenses dan operational expenses.

Apa itu capital expenses dan operational expenses?

  • Capital expenses adalah modal yang digunakan untuk mendukung keberlangsungan proses bisnis, termasuk peralatan yang akan gunakan dalam jangka waktu lama
  • Operational expenses adalah modal awal yang digunakan untuk kepentingan operasional perusahaan. Termasuk dalam operating expenses seperti biaya sewa gedung, gaji karyawan, biaya listrik, telepon dan sebagainya.

Dari kedua jenis modal itu, Anda bisa menghitung modal awalnya dengan rumus : Modal awal = modal capital expenses + modal operational expenses

Dengan Pendekatan Investasi, Modal Kerja dan Modal Operasional

Cara ketiga yang bisa dilakukan dalam menghitung modal untuk bisnis online dengan menggunakan komponen pendekatan modal investasi, modal kerja dan modal operational.

Modal investasi sendiri merupakan banyaknya uang yang akan dikeluarkan untuk kepentingan pembelian peralatan perusahaan dengan nilai tinggi dan akan digunakan dalam kurun jangka waktu yang cukup lama.

Sementara itu, modal kerja adalah sejumlah uang yang akan digunakan dalam memenuhi kebutuhan barang atau bahan baku produksi serta bahan keperluan lainnya.

Sementara modal operasional adalah jumlah uang yang harus dikeluarkan untuk membantu kegiatan operasional bisnis.

Modal operasional pada dasarnya tidak memiliki kaitan dengan kegiatan produksi. Namun, dalam perhitungan ini hal itu menjadi komponen yang penting.

Cara perhitungan modal dengan pendekatan ini pun juga sangat mudah dan sederhana, rumusnya sebagai berikut : Modal awal = modal investasi + modal kerja + modal operasional

Dari ketiga cara tersebut Anda bisa menghitung berapa modal untuk keperluan bisnis melalui internet. Anda juga bisa memakai salah satu metodenya sesuai kebutuhan Anda.