Tips Manfaatkan Uang Pesangon PHK Jadi Modal Usaha

Tips Manfaatkan Uang Pesangon PHK Jadi Modal Usaha

Bisnis Online Tanpa Modal — Seperti yang kita tahu, Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sering kali jadi sesuatu yang menakutkan bagi pekerja.

Akan tetapi, di balik hal tersebut, ada peluang untuk memulai sesuatu yang baru sebagai seorang wirausaha.

Salah satu modal awal yang bisa kamu manfaatkan yakni uang pesangon yang kamu terima usai kena PHK.

Walau terdengar menjanjikan, memulai usaha dengan uang pesangon ini butuh perencanaan yang matang.

Kamu dapat menerapkan tips yang diungkapkan Direktur Utama SMESCO Indonesia, Wientor Rah Mada, seperti dikutip dari Kompas.com.

1. Melihat Peluang di Lingkungan Terdekat

Sering kali, peluang usaha datang dari lingkungan terdekat, misalnya di tempat kerja lama atau di lingkungan sekitar tempat tinggal.

“Sebetulnya cara yang paling mudah, ketika bekerja kemarin, cobalah sekeliling,” ujar Wientor.

“Wirausaha itu selalu lihat peluang apa yang mereka rasakan ada, tapi belum digarap peluangnya,” tambahnya.

Sebagai contoh, mereka yang pernah bekerja di perusahaan tanpa jasa katering, peluang untuk menyediakan makanan ini dapat mereka manfaatkan.

“Kalau perusahaannya tempat bekerja dulu masih ada, karyawan yang di-PHK bisa masuk ke dalam supply chain mereka,” ujat Wientor.

“Artinya, mereka kan sudah tahu demand-nya dan sudah paham dengan lingkungan tempat kerjanya dulu,” imbuhnya.

2. Memahami Keahlian yang Dimiliki

Keahlian yang kamu punya ketika bekerja juga biasa menjadi aset penting sebelum memulai wirausaha.

Wientor memberikan saran untuk memanfaatkan keahlian tersebut daripada mencoba belajar sesuatu yang baru. Sebab, proses belajar itu butuh waktu lebih lama.

“Dengan keahlian yang sudah dimiliki saat ini, bisa lebih mudah buat jualan. Enggak perlu repot mikir,” ujarnya.

“Intinya, lihat keahlian yang sudah dimiliki sekarang. Jangan belajar keahlian yang baru karena lebih lama nanti untuk memulai usaha,” jelas Wientor.

Contohnya saja, kamu yang mempunyai keahlian pemasaran, dapat memulai usaha dengan memasarkan produk lokal di lingkungan sekitar. Misalnya saja makanan buatan tetangga atau produk rumahan lainnya.

3. Putuskan dan Jalani dengan Teguh

Memulai suatu usaha merupakan keputusan besar yang membutuhkan keberanian serta keteguhan hati.

Wientor mengungkapkan, sebelum memulai usaha dan memanfaatkan uang pesangon, kamu harus yakin serta memiliki tekad yang bulat.

“Kalau mau mantap jadi pengusaha, lakukan dan putuskan. Yang salah itu kan enggak mutusin dan mencobanya,” ungkap Wientor.

Tak hanya keberanian, Wientor menyebut pentingnya mental serta sikap positif untuk sukses dalam berwirausaha.

Ia juga menyarankan untuk mempertimbangkan peluang bisnis di daerah asal bagi mereka yang merantau.

“Karena bisnis itu banyak di secondary city maupun third city. Itu di sana banyak perputaran uang,” tutupnya.