Inovasi Bisnis Oleh-oleh ‘Cake Salakilo’ yang Mampu Bertahan di Masa Pandemi

Inovasi Bisnis Oleh-oleh ‘Cake Salakilo’ yang Mampu Bertahan di Masa Pandemi

Bisnis Online Tanpa Modal – Banyak masalah yang ditimbulkan oleh Pandemi Covid-19 yang hingga sekarang belum selesai. Termasuk sektor sosial dan ekonomi, apalagi yang terutama para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah ( UMKM ).

Dalam mneghadapi kondisi yang tidak menentu seperti ini, masyarakat dituntut untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan usahanya.

Bangga Buatan Indonesia, Kudapan Lokal Balikpapan Cake Salakilo Siap Rambah  Pasar Internasional

Salah satunya yang dilakukan oleh pemilik UMKM bernama Riswah Yuni. Riswah Yuni adalah owner usaha oleh-oleh khas Balikpapan, ‘Cake SalaKilo’.

Riswah Yuni mengatakan bahwa semenjak bulan Maret lalu atau ketika virus Corona masuk Indonesia, usaha toko oleh-oleh yang digelutinya terkena dampak karena penyebaran virus ini.

Belum lagi transporasi keluar dan masuk Kalimantan Timur, melalui laut, darat, dan udara sempat tutup. Hal ini menyebabkan, mobilitas orang bepergian ikut turun, dan berimbas tidak ada lagi orang yang belanja oleh-oleh.

KABARKALTIM.CO.ID: Pelatihan Memasak Salakilo Creative Class : Bikin  Penganan dengan Kreasi Salted Egg

Toko oleh-oleh yang digeluti Yuni ini selain sebuah toko juga ada cooking place, dan rumah makan. Namun begitu pandemi ini cooking class sempat berhenti.

Perlu diketahui bahwa Toko Cake Salakilo ini berada di Jl MT Haryono, Balikpapan. Agar dapat bertahan dengan situasi ini, Yuni pun harus memutar otak.

Dia mulai mencoba berinovasi dengan terus mempromosikan produk oleh-olehnya melalui media sosial, seperti Instagram, Facebook, dan media online lainnya. Dan sistem penjualannya pun beralih secara online.

Cake Salakilo – SALAKILO

Dia juga mengatakan, lewat online, penjualan mulai naik. Pembeli tidak hanya berasal dari wilayah Kaltim, tapi juga dari luar daerah. Apalagi toko yang dia miliki memproduksi minuman khas dari sari Salak.  Banyak pembeli tertarik, apalagi di masa pandemi.

Sebelum pandemi Covid-19, usaha kuliner Cake Salakilo yang sudah dirintis Riswah Yuni sejak 2012 terbilang cukup sukses. Bukan hanya masyarakat Kaltim, oleh-oleh cake hasil olahan buah salak ini juga sudah dikenal hingga ke berbagai kota di Indonesia.

JNE Hadirkan Paket Pesona

Yuni menjelaskan jika kuliner oleh-oleh ‘Cake Salakilo’ ini masih bisa bertahan setelah ikut bergabung jualan online di ‘Pesona’ (Pesona Nusantara’).

Pesona sendsiri adalah sebuah aplikasi pesanan oleh-oleh nusantara dari JNE Express. Lewat ‘Pesona’, Yuni dapat memperkenalkan produk oleh-oleh cake salak ke seluruh Indonesia, bahkan sampai luar negeri.

Penjualan oleh-oleh atau barang lainnya melalui ‘Pesona’ sangat mudah. Yuni cukup datang ke kantor JNE terdekat dengan membawa foto contoh produk yang nantinya akan dijual. Kemudian petugas JNE akan membantu memasukkan di aplikasi ‘Pesona’.

Selain membantu memasarkan produk, JNE juga membina pelaku usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk dilatih bagaimana cara packing yang baik, termasuk menampil foto produk agar menarik konsumen.