Mau Memulai Bisnis Online di Shopee? Simak 5 Tipsnya!

Mau Memulai Bisnis Online di Shopee? Simak 5 Tipsnya!

Bisnis Online Tanpa Modal – Shopee yang merupakan salah satu marketplace terbesar di Indonesia siap membantu para calon pebisnis online untuk meraih banyak keuntungan.

Apabila kamu ingin menjadi seller atau penjual yang sukses di Shopee, ada beberapa cara memulai bisnis online untuk pemula. Di mana dalam waktu singkat, kamu bisa mulai memperoleh pemasukan dari jualan di Shopee, sekalipun kamu masih pemula.

Berikut ini ada 5 cara penting dalam memulai bisnis online untuk pemula di Shopee.

1. Meriset Produk

Langkah awal sebelum membuka toko, kamu harus mencari tahu terlebih dulu produk apa yang nantinya akan kamu jual. Kamu bisa melihat-lihat media sosial untuk mengetahui tren yang kini sedang digandrungi.

Riset produk ini sangat penting agar produk yang kamu jual benar-benar dicari orang dan bisa menarik perhatian pembeli. jadi, perputaran uangmu pun bisa lancar.

2. Membuka Toko di Shopee

Apabila kamu tahu akan berjualan apa di Shopee, pada langkah kedua, kamu harus mulai set up atau buka toko di Shopee. Untuk caranya, tinggal kamu download aplikasi Shopee dan daftar.

Pada menu utama, terdapat opsi buka toko, kemudian ikuti saja langkah-langkahnya. Hanya dalam 5 menit, toko kamu sudah jadi dan kamu siap memajang produk yang akan kamu jual.

3. Merapikan Toko

Setelah toko sudah kamu buka, kamu harus merapikan tokomu supaya enak dilihat dan dikunjungi pelanggan. Hal ini juga harus kamu lakukan agar kamu sendiri tidak kesulitan mengatur barang-barang dagangan.

Kamu bisa mulai dari mengkategorikan produk. Apabila kamu menjual lebih dari satu produk, contohnya alat make up, skincare, dan obat-obatan, maka setiap jenis produk harus memiliki kategori sendiri-sendiri.

Karena jika kamu campur aduk, pelanggan akan sulit menemukan produk yang tepat untuknya di toko milikmu.

Oleh karena itu, untuk mempercantik tampilan toko, Shopee sudah menyediakan template dan dekorasi cantik yang bisa kamu pakai secara gratis.

4. Mengatur Produk-produk yang akan kamu jual

Setelah kamu selesai mengatur toko secara umum, kamu harus mulai mengatur produk secara individual. Misalnya saja kamu menjual produk sepatu. Kamu juga harus menuliskan deskripsi yang jelas tentang merk dan seri sepatu yang kamu jual.

Jangan lupa untuk mencantumkan informasi lengkap tentang ukuran, warna, ketersediaan stok, dan kondisinya baru atau bekas.

Semakin jelas deskripsi produk yang kamu sertakan, calon pembeli tidak perlu bertanya lagi tentang spesifikasi produk yang kamu jual.

Pakailah foto yang besar dan jelas, kalau bisa sertakan dan sertakan video juga agar semakin jelas.

5. Menentukan Harga yang Bersaing

Seperti yang kita tahu, orang yang berbelanja akan selalu mencari harga termurah, jadi kamu harus bisa menentukan harga yang bersaing untuk setiap produk milikmu.

Penelitian mengatakan, 85% calon pembeli akan membandingkan harga dengan seller lain sebelum membeli. Oleh karena itu, sebagai seller kamu harus bisa membuat pricing yang ekonomis dengan mencari supplier termurah di sekitarmu.

Berikan juga promo dan diskon untuk mengundang calon pembeli.

Jangan lupa, jika pelayanan merupakan satu hal penting dalam berbisnis jualan online. Bukan hanya harus responsif di DM, seorang seller harus bisa merespon setiap pertanyaan calon pembeli dengan baik dan sabar. Walaupun pada akhirnya orang tersebut tak jadi membeli.