4 Tips Membuka Bisnis Pakaian Dengan Modal Kecil
Bisnis Online Tanpa Modal – Salah satu alasan bisnis pakaian tidak pernah mati karena berubahnya tren dan model pakaian. Oleh sebab itu, bisnis ini bisa dibilang memiliki peluang besar untuk menghasilkan keuntungan.
Omset yang didapatkan juga bisa mulai dari ratusan hingga jutaan rupiah perbulannya.
Walaupun menjanjikan, untuk menjalankan bisnis ini l dinilai butuh modal yang besar, padahal bisnis ini juga bisa dilakukan dengan modal kecil.
Jadi, bagaimana caranya?
Pastikan Jenis, Model, dan Bahan Pakaian yang Akan Dijual
Dari banyaknya jenis dan model pakaian yang ada, kamu bisa memilih salah satu jenis dan model yang paling laku atau cocok untuk dikembangkan menjadi bisnis pakaian.
Bukan hanya itu, bahan dari pakaian tersebut juga menjadi salah satu hal yang harus dipelajari. Sebab dalam berbisnis pakaian, bahan yang berkualitas menjadi salah satu hal yang penting. Jadi, sangat penting untuk mempelajari jenis bahan pakaian. Misalnya saja, bahan untuk sweater berbeda dengan bahan untuk jaket.
Mencari Supplier yang Tepat dan Murah
Apabila sudah mendapatkan jenis dan model pakaian yang ingin dikembangkan menjadi bisnis. Mulailah untuk mencari supplier yang tepat dan murah.
Mencari supplier sendiri, bukanlah suatu hal yang sulit dilakukan, sebab supplier pakaian sudah ba banyak tersebar dan luas. Yang perlu diingat adalah harus tetap berhati-hati dalam memilih supplier, sebab ada jug supplier yang menawarkan harga sangat murah namun mereka sangat sulit dihubungi.
Hal inilah yang membuat kamu sulit untuk memulai bisnis pakaian.
Jadi, temukanlah supplier yang bisa diajak kerja sama, terjangkau, gampang dihubungi serta bisa memberikan informasi yang lengkap mengenai stok, warna dan ukuran jenis pakaian yang tersedia.
Memakai Sistem Dropship atau Reseller
Apabila modal yang dimiliki kecil, kamu dapat memulai bisnis pakaian ini dengan memakai sistem dropship atau reseller dari supplier yang sudah kamu temukan sebelumnya.
Dropship sendiri adalah sistem penjualan di mana penjual atau dropshipper hanya perlu memasarkan dan menjual barang milik pihak lain tanpa perlu membeli dan menyetok barang.
Sementara reseller adalah proses menjual kembali sebuah barang dari supplier dengan melakukan stok barang.
Dua sistem ini bisa membuatmu memotong modal untuk melakukan produksi dan operasional sendiri. Jadi, kamu bisa mulai menjual pakaian dengan sistem pre-order (PO).
Menggunakan Strategi Pemasaran yang Tepat
Bisnis pakaian sendiri adalah bisnis yang bisa kamu pasarkan kepada wanita atau laki-laki. Jadi, tidak perlu merasa kesulitan lagi untuk mengeksekusi strategi pemasaran. Sebab, banyak sumber edukasi dan platform yang dapat menjadi sarana pengimplementasian strategi pemasaran yang dibentuk.